Brosis sekalian saat kita hendak ke suatu tujuan dengan menggunakan
pesawat udara, terkadang kita tidak bisa langsung ke tempat tujuan,
tetapi harus transit atau transfer di suatu bandar udara. Memang ada
beberapa maskapai yang mengatur jadwal mereka sehingga ada beberapa rute
diantaranya yang mengharuskan untuk transit. Kalau kita sudah sering
naik pesawat tentunya tidak ada masalah dengan ketentuan ini. Tapi kalau
kita baru pertama kali naik pesawat jik rute yang kita tuju
mengharuskan untuk transit pastinya kita akan bingung harus bagaimana.
Nah untuk faktor keamanan dan keselamatan penerbangan sekaligus
meningkatkan pelayanan, Pemerintah kita telah mengeluarkan Surat Edaran
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara tentang Prosedur Keamanan
Penumpang Transit dan Transfer.
Tapi meskipun pemerintah telah memberikan jaminan tersebut bukan
lantas kita bisa mengabaikan begitu saja brosis. Iya kalau langsung
ditangani kalau tidak lak yo keleleran nek bandara to (luntang lantung
dibandara) . Maka
dari itu perlu ada hal – hal yang harus brosis semua perhatikan jika
rute penerbangan brosis sekalian diharuskan transit. Berikut saya
berikan tips – tips agar brosis sekalian tidak kebingungan saat pesawat
yang brosis tumpangi transit dan harus pindah ke pesawat lain :
Agar perjalanan udara tetap menyenangkan, maka perhatikan kiat-kiat berikut ini:
1. Membeli tiket pesawat
Yup, pada saat membeli tiket, tanyakan dulu dengan jelas status
penerbangannya brosis, langsung landing di bandara tujuan atau harus
transit terlebih dahulu. Kalau memang harus transit, brosis bisa
menanyakan prosedurnya bagaimana kepada petugas di loket pembelian.
2. Perhatikan koneksi penerbangan
Saat tiba di bandara, perhatikan penerbangan lanjutannya. Sudah sesuai
dengan yang tertera dalam boarding pass apa belum. Brosis sekalian tetap
harus memperhatikan waktu transitnya. Jangan malu untuk meminta
keterangan pesawat yang akan digunakan selanjutnya.
3. Ganti terminal
Ini biasanya yang membuat bingung brosis. Jika brosis diharus pindah
terminal, maka segera minta petunjuk ke terminal yang sesuai dengan
tujuan akhir, berikut pintu keberangkatannya. Apabila disediakan bus
oleh airlines, naik saja brosis tapi jika tidak disediakan, maka
keluarlah melalui pintu kedatangan dan lanjut menggunakan shutle bandar
udara, seperti di Soekarno-Hatta.
4. Perhatikan barang bawaan
Saat barang bawaan brosis harus diletakkan di bagasi pesawat, maka
berilah tanda pengenal dengan jelas, kunci dan minta label kepada
petugas check in yang mudah terbaca. Untuk barang-barang berharga
sebaiknya dibawa ke kabin pesawat saja.
5. Ikuti petunjuk awak kabin
Pada umumnya saat pesawat mendarat, pramugari atau pramugara yang
bertugas akan mengumumkan, penumpang yang akan melanjutkan penerbangan
agar melapor ke petugas bandara atau tinggal di pesawat. Biasanya jika
harus tinggal di pesawat, maka petugas yang akan memeriksa ke kabin.
6. Segera lapor
Jika harus melapor ke terminal (petugas transit atau transfer), maka
segera melapor, tunjukkan boarding pass brosis sekalian dan jangan
sampai tertinggal.
7. Perhatikan nomor penerbangan dan jadwal
Ini hal – hal sepele yang bisa diabaikan oleh para penumpang. Ingat dan
perhatikan selalu nama pesawat, nomor penerbangan dan jadwal
keberangkatan. Jika ragu-ragu, brosis bisa segera menanyakan kepada
petugas bandara. Pintu keberangkatan pun harus sesuai, agar tidak
tertukar pesawat.
8. Tetap patuhi aturan
Apabila sewaktu transit di bandara, penumpang keluar dari ruang tunggu
atau daerah steril lainnya, maka brosis sekalian wajib mematuhi
ketentuan untuk diperiksa ketika akan kembali ke daerah steril seperti
halnya calon penumpang nontransit lainnya.
Nah itulah beberapa tips, bila rute perjalanan yang brosis tuju
mengharuskan transit terlebih dahulu. Kalau mau mengecek rute
keberangkatan yang transit atau langsung brosis bisa saja langsung
mengakses di kiostiket.com. Disana nanti akan jelas mana yang bisa
langsung dan mana yang harus transit terlebih dahulu. Semoga berguna
brosis, Wassalamu’alikum…
Share
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar